Menulis angan-angan

Iosi Pratama

Karena kalau ditulis, dunia akan berkonspirasi membantumu meraihnya.

Beberapa waktu yang lalu saat baru pulang dari Bali ke rumah di Surabaya,

Aku melihat beberapa buku lama ku. Buku yang di dalamnya dulu aku tulis beberapa tujuan yang ingin aku capai dalam hidup baik dari sisi kerjaan, travelling, keuangan, dan beberapa pencapaian lainnya. Saat aku cek, banyak dari daftar itu ternyata satu persatu sudah aku raih.

Wow. I’m kinda amazed. Alhamdulillah. Seneng, bersyukur, dan bahagia rasanya.

Beberapa contoh angan-anganku dulu:

  • Investasi di saham perusahaan luar negeri
  • Punya gaji dollar diatas $1000
  • Buat Home Workout 
  • Travelling ke luar negeri pertama kalinya
  • Hiking ke beberapa gunung di Indonesia
  • Dll

Saat nulis itu semua, aku ngga banyak pikir gimana meraihnya. I wrote it anyway and let my life going with the flow by making progress.

Allhamdulillah. Beneran.

Sekarang aku ngga pake diary di buku fisik lagi, tapi aku pindahin ke Notion. Lalu aku jadiin Bucket List. Lebih mudah buat nambahin dan track nya.

Selain angan-angan dalam bentuk bucket list atau pencapaian seperti diatas, aku juga nulis apa yang aku mau terhadap sesuatu, spesifik.

Contohnya terhadap pekerjaan. Aku ingin kerja di perusahaan seperti apa. Ada list yg aku harapkan. Alhamdulillah lagi-lagi, Allah memberikan exactly hampir sama dengan yg aku impikan. Baik itu di kerjaan yg sekarang di tappz, sebelumnya di Finblox, maupun perusahaan yg lalu-lalu.

Menulis angan-angan. I encourage you to do the same. Tulis aja, seperti apa angan-anganmu. Pekerjaan, jodoh, impian, dll.

You will see the magic happen. - perlu diiringi usaha/tawakkal tentunya.

Selamat mencoba.

Categories: Perspective Self-help

Back to Blog