Stuck dalam mendesain

Iosi Pratama

Ini adalah hari keempat saya mencoba fokus mengerjakan sebuah kerjaan freelance mendesain sebuah dashboard. Bukan mendesain dari awal sih, tapi lebih kepada melakukan beberapa perubahaan yang sudah saya buat sebelumnya sekitar setahun yang lalu. 

Proyek ini sebenarnya sudah mulai dari awal bulan desember ini, bahkan dari november. Namun karena saya belum bisa mengerjakannya karena ada hal lain. Akhirnya baru di kerjakan sekarang. Saat saya punya cuti libur 2 minggu.

Hari sabtu kemarin, saya meeting dengan client untuk membahas perubahaan apa saja yang dibutuhkan. Saya rasa cukup clear kemarin sebagai fondasi untuk mengerjakannya dan saya percaya diri bisa deliver dalam waktu 1 minggu.

Lalu minggu pagi dan sore saya masih menunda sambil sesekali mematangkan konsepnya. Senin mulai mengerjakannya. Tapi kadang saya malah berpikir melebar. Untuk mengerjakan sebuah desain dashboard, saya malah banyak menggunakan waktu untuk berpikir kemana-mana. Googling nya melebar. Pada akhirnya tidak membuat progress yang begitu signifikan.

Begitupun hari selasa, kemarin. Walaupun kemarin saya sudah mulai mendesain di Figma dan membuat progress untuk hal-hal detail kecil. Tetap saja saya masih stuck di poin penting yang perlu dirubah.

Ini berlangsung hingga hari ini. Rabu sore.

Saya yakin ini adalah kombinasi dari saya yang kurang begitu paham terhadap masalahnya, masih belum dapat solusinya, dan malah fokus di perubahan2 UI yang bisa jadi tidak menyelesaikan masalah dari client.

Dan ditambah pula kadang masih menunda.

Saya merasa stuck. Tapi saya tahu ini bukan pertama maupun kedua kali. Sudah sering saya merasakan ini selama saya mendesain apapun baik itu website, dashboard, app, dll. Ini memang membutuhkan waktu. Namun saat sudah ketemu aha momen nya. Biasanya saya bisa menyelesaikannya begitu cepat.

Jadi, tulisan ini sebagai check point saja kalau saya lagi stuck dalam mendesain untuk kesekian kalinya.

Categories: Work

Back to Blog